Udin meminta izin kepada orangtuanya untuk bermain dulu sebentar keluar untuk bermain bersama petot, nyatanya ia malah ingin melakukan uji percobaan akan dampak positif Eko-enzim tersebut. Beberapa saat kemudian, petot datang menghampiri taman dan melihat Udin yang membawa sampel Eko-enzim tersebut, ia menanyakannya kepada udin apa yang dipegang oleh tangannya,”udin itu apa yang kau pegang,uhuk..uhuk..”ujar petot sambil batuk-batuk. “Oh hai petot, aku membawa cairan ajaib ini namanya Eko-enzim, kakakku membawa ini dari laboratorium sekolahnya dan memakaikan ini kepadaku sehingga membuat aku sembuh dari sakit 3 hari yang lalu..” ujarnya dengan penuh semangat. “Wah bagus juga tuh…uhuk…uhuk, aduh aku jadi batuk padahal kemarin biasa-biasa saja”. Udin melihat temannya petot tersebut mencoba menawarkan Eko-enzim tersebut kepadanya untuk meradakan batuknya. Namun, petot berkata “ memangnya kau sudah minta ijin atau kamu sudah tahu cara pemakaian Ekoenzim ini untuk meredakan batuk?” lalu diajarkan kembali oleh udin “belum sih, aku diam diam mengambil sampel Eko-enzim ini…,lagipula aku tahu kok cara penggunaanya!, kamu tinggal minum Ekoenzim ini pasti akan sembuh!”.
Udin menta idin ka kolotna ka luar sakedapan ulin jeung petot, malahan rek ngalaksanakeun uji eksperimen dampak positif Eko-enzim. Teu lila, Petot datang ka taman, nempo si Udin anu mawa sampel Eco-enzyme, tuluy nanya ka Udin naon anu dicekel ku leungeunna, "Udin, naon nu dicekel, batuk... batuk..." ceuk Petot bari batuk. "Oh hai petot, abdi mawa ieu cairan ajaib anu disebut Eco-enzyme, adina mah mawa ieu ti laboratorium sakolana jeung dilarapkeun ka abdi supados abdi cageur tina geringna 3 dinten kapengker..." pokna sumanget. "Wah, sae pisan...batuk...batuk, aduh, batuk mah padahal kamari biasa." Udin ningali baturna petot nyoba-nyoba nawarkeun Eco-enzyme pikeun nenangkeun batukna. Tapi ceuk Petot, "Naha anjeun leres-leres nyuhunkeun ijin atanapi anjeun parantos terang kumaha ngagunakeun Ékoénzim ieu pikeun ngaleungitkeun batuk?" teras di ajar deui ku udin "teu acan, abdi cicingeun nyandak sampel Eco-enzyme ieu ..., malihan abdi terang kumaha ngagunakeunana!, ngan anjeun kedah nginum ieu Eco-enzyme pasti bakal cageur! ".
Semua data terjemahan dikumpulkan melalui Kamussunda.com. Data yang dikumpulkan terbuka untuk semua, dibagikan secara anonim. Oleh karena itu, kami mengingatkan Anda bahwa informasi dan data pribadi Anda tidak boleh disertakan dalam terjemahan Anda menggunakan Penerjemah Sunda. Konten yang dibuat dari terjemahan pengguna Kamussunda.com juga gaul, tidak senonoh, dll. artikel dapat ditemukan. Karena terjemahan yang dibuat mungkin tidak cocok untuk orang-orang dari segala usia dan segmen, kami menyarankan Anda untuk tidak menggunakan sistem Anda jika Anda mengalami ketidaknyamanan. Penghinaan terhadap hak cipta atau kepribadian dalam konten yang ditambahkan pengguna kami dengan terjemahan. Jika ada elemen, pengaturan yang diperlukan akan dibuat jika terjadi →"Kontak" dengan administrasi situs. Proofreading adalah langkah terakhir dalam mengedit, dengan fokus pada pemeriksaan tingkat permukaan teks: tata bahasa, ejaan, tanda baca, dan fitur formal lainnya seperti gaya dan format kutipan. Proofreading tidak melibatkan modifikasi substansial dari isi dan bentuk teks. Tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa karya tersebut dipoles dan siap untuk diterbitkan.
Vendor pihak ketiga, termasuk Google, menggunakan cookie untuk menayangkan iklan berdasarkan kunjungan sebelumnya yang dilakukan pengguna ke situs web Anda atau situs web lain. Penggunaan cookie iklan oleh Google memungkinkan Google dan mitranya untuk menayangkan iklan kepada pengguna Anda berdasarkan kunjungan mereka ke situs Anda dan/atau situs lain di Internet. Pengguna dapat menyisih dari iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi Setelan Iklan. (Atau, Anda dapat mengarahkan pengguna untuk menyisih dari penggunaan cookie vendor pihak ketiga untuk iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi www.aboutads.info.)